KonsepSistem Pendukung Keputusan (SPK) / Decision Support Sistem (DSS) pertama kali diungkapkan pada awal tahun 1970-an oleh Michael S. Scott Morton dengan istilah Management Decision Sistem. Sistem tersebut adalah suatu sistem yang berbasis komputer yang ditujukan untuk membantu pengambil keputusan dengan memanfaatkan data dan model tertentu
Komponen E – Learning Dalam membangun suatu aplikasi e – learning, maka dibutuhkan komponen – komponen diantaranya 1. Infrastruktur ,diantaranya dapat berupa PC, notebook, jaringan komputer, koneksi internet, serta peralatan-peralatan multimedia pendukung lainnya seperti pengeras suara, kamera dan lainnya. 2. Aplikasi e-Learning , merupakan suatu program pendukung yang fungsinya dapat memvirtualisasikan proses belajar mengajar pada umumnya konvensional. 3. Konten Pembelajaran , konten pembelajaran yang dapat digunakan pada sistem e-learning dapat berupa teks dengan gambar seperti buku pada umumnya, atau dapat juga konten multimedia yang sudah dilengkapi ilustrasi dari konten, seperti animasi pembelajaran dengan materi tertentu. Manfaat E – Learning Manfaat e – learning untuk peserta didik, diantaranya 1. Fleksibilitas belajar yang tinggi , yaitu peserta didik dapat mengakses bahan- bahan belajar setiap saat dan berulang-ulang. 2. Peserta didik juga dapat berkomunikasi dengan instruktur setiap saat karena yang berperan sebagai instruktur adalah komputer dan panduan – panduan elektronik yang dirancang oleh “contents writer”, designer e-learning dan programmer. Manfaat e – learning untuk pengajar atau instruktur, diantaranya 1. Lebih mudah melakukan pemutakhiran bahan-bahan belajar yang menjadi tanggung-jawabnya sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang terjadi, 2. Mengembangkan diri atau melakukan penelitian guna peningkatan wawasannya karena waktu luang yang dimiliki relatif lebih banyak, 3. Mengontrol kegiatan belajar peserta didik. Bahkan instruktur juga dapat mengetahui kapan peserta didiknya belajar, topik apa yang dipelajari, berapa lama sesuatu topik dipelajari, serta berapa kali topik tertentu dipelajari ulang, 4. Mengecek apakah peserta didik telah mengerjakan soal-soal latihan setelah mempelajari topik tertentu, 5. Memeriksa jawaban peserta didik dan memberitahukan hasilnya kepada peserta didik Jadi, keuntungan penggunaan e – learning secara umum yaitu 1. Menghemat waktu proses belajar mengajar 2. Mengurangi biaya perjalanan 3. Menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan infrastruktur, peralatan, buku-buku 4. Menjangkau wilayah geografis yang lebih luas 5. Melatih pembelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan LMS Learning Management System
GambarkanIlustrasi Komponen Pendukung E Learning; Nonton Film Indonesia Okb Full Movie; Kode Sydney Hari Ini; Nonton Film Hotel Transylvania 2; Contoh Akta Van Dading; Data Laos Sahabat; Apakah Kriteria Dari Makanan Yang Sehat Brainly; Contoh Warna Ocean; Aplikasi Bigo Live Ilegal; Angka Kalajengking 4d; Harga Tiket Argo Parahyangan; Mobil
Perangkat keras hardware. Perangkat lunak software. Infrastruktur jaringan intranet maupun internet. Konten pembelajaran. Strategi komunikasi pemanfaatan elearning dalam pembelajaran. Apa itu Komponen Pendukung sebutkan? Komponen pendukung adalah sumber daya nasional yang dapat digunakan untuk meningkatkan kekuatan dan kemampuan komponen utama dan komponen cadangan. Apa yang dimaksud e learning dan jelaskan pendukungnya? Pada dasarnya elearning merupakan konsep atau metode pembelajaran yang memanfaatkan teknologi digital. Di samping itu, para pakar pendidikan mendefinisikan elearning sebagai proses pembelajaran jarak jauh dengan menggabungkan prinsip pembelajaran yang dipadu dengan teknologi. Apa saja macam macam e learning? Computer Managed Learning CML Computer Assisted Instruction CAI Pembelajaran Online Sinkron Synchronous Online Learning Pembelajaran Online Asinkron Asynchronous Online Learning Fixed E-Learning. Adaptive E-Learning. Linear E-Learning. Apa saja komponen pendukung komunikasi dalam jaringan? Modem atau Wifi. Perangkat ini digunakan untuk berkomunikasi dalam jaringan. Local Area Network atau LAN. Wireless Access Point atau WAP. Wireless Local Area Network atau WLAN. Dukungan apa saja yang perlu diperhatikan dalam mengimplementasikan e learning Sebutkan 5? Perangkat keras hardware. Perangkat lunak software. Jaringan intranet. Konten dan materi pembelajaran. Strategi komunikasi pemanfaatan elearning dalam pembelajaran. Apa saja kelebihan e learning? Dapat diakses dengan mudah. Biaya lebih terjangkau. Waktu belajar fleksibel. Wawasan yang luas. Keterbatasan akses internet. Berkurangnya interaksi dengan pengajar. Pemahaman terhadap materi. Minimnya Pengawasan dalam Belajar. Jelaskan secara singkat apa yang kamu ketahui tentang e learning? Sistem pembelajaran elektronik Inggris Electronic learning disingkat menjadi E–learning dapat didefinisikan sebagai suatu bentuk teknologi informasi yang diterapkan di bidang pendidikan berupa situs web yang dapat diakses di mana saja. Apa saja komponen pendukung komunikasi daring brainly? Secara garis besar, kompenen pendukung komunikasi dalam jaringan ada dua macam yaitu kompenen hardwere dan softwere. komponen hardwere merupakan kompenen yang tergolong dalam perangkat keras seperti konputer, smartphone. headset, michrophone, perangkat-perangkat yang mendukung koneksi internet. Apa saja yang termasuk 3 komponen umum Kompas *? Dial, yaitu permukaan kompas di mana tertera angka dan huruf seperti pada permukaan jam. 2. Visir, yaitu lubang dengan kawat halus untuk membidik sasaran. 3. Kaca Pembesar, untuk membaca angka derajat kompas. Apa saja yang termasuk komponen pendukung pertahanan negara? Komponen pendukung, terdiri atas warga negara, sumber daya alam, sumber daya buatan, serta sarana dan prasarana nasional yang secara langsung atau tidak langsung dapat meningkatkan kekuatan dan kemampuan komponen utama dan komponen cadangan. Ada 3 fungsi e-learning sebutkan sebagai apa saja? e-Learning pada dasarnya memiliki fungsi pendidikan yang sama untuk para pelajar. Hanya saja untuk penggunaannya sendiri, e-Learning memiliki fungsi yang berbeda. e-Learning sebagai suplemen. e-Learning komplemen atau pelengkap pembelajaran. e-Learning sebagai subtitusi. Pembelajaran utama. Apakah Zoom termasuk ke dalam aplikasi e-learning? Zoom meeting merupakan aplikasi yang digunakan untuk kegiatan seperti halnya video converence. sehingga dapat digunakan untuk kegiatan synchronous e–learning. dimana antara pelajar dan pengajar dalam satu waktu yang sama namun berbeda tempat. Apa saja karakteristik dari e-learning? Karakteristik e–learning adalah penggunaan keunggulan teknologi berbasis digital network dalam mengumpulkan, menyimpan, dan membagi informasi atau materi pembelajaran yang dapat diakses suatu waktu Triyono dan Pipit, 2017 47- 48. Bahan ajar dapat dipelajari siswa secara mandiri. 4 Langkah pembelajaran blended learning? Langkah-Langkahmodel Blended Learning sebagai berikut 1Guru meng-upload materi pembelajaran, tugas-tugas pada aplikasi Quipper School, 2Guru menginformasikan kepada siswa untuk mempelajari materi yang sudah di-upload, baik secara langsung maupun tidak melalui aplikasi Quipper School, 3Guru mengecek kehadiran … Apa yang dimaksud dengan e-learning dan berikan contohnya? E–learning atau electronic learning adalah metode pembelajaran dan pelatihan karyawan dengan memanfaatkan teknologi internet. Dengan kata lain, metode ini merupakan program peningkatan pengetahuan dan keterampilan karyawan yang dilakukan dalam jaringan daring. Komponen apa saja yang harus di perhatikan dalam prosedur umum kegiatan pembelajaran? Di dalam pembelajaran, terdapat komponen–komponen yang berkaitan dengan proses pembelajaran, yaitu guru, siswa, tujuan, metode, materi, alat pembelajaran media, evaluasi. Suatu komunikasi dimana dilakukan atau terjadi secara serentak serta waktu nyata real time disebut dengan komunikasi? Komunikasi Sinkron Serempak adalah komunikasi yang dilakukan pada waktu yang bersamaan real time memakai media perantara berupa komputer, smartphone, atau alat sejenisnya. Referensi Pertanyaan Lainnya1Contoh Mobilitas Sosial Di Lingkungan Sekitar?2Jelaskan Pengembangan Yang Bisa Dilakukan Pada Sektor Wisata Bahari?3Contoh Kalimat Simple Past Tense Dan Present Perfect Tense?4Susunan Tangga Nada D Mayor Adalah?5Apa Yang Dialami Manusia Pada Yaumul Mahsyar?6Jelaskan Manfaat Dan Kerugian Mempergunakan Rekening Giro?7Keadaan Alam Benua Australia Bagian Barat Adalah?8Menggunakan Simpai Merupakan Jenis Senam Irama?9Kerjasama Asean Di Bidang Pangan?10Gerakan Tubuh Dalam Tari Berfungsi Untuk?
Komponenkomponen Sistem Pendukung Keputusan: 1. Data Management System. Segala aktivitas yang berhubungan dengan pengambilan, penyimpanan dan pengaturan data- data yang relevan dengan konteks keputusan yang akan diambil. Selain itu, komponen ini juga menyediakan berbagai fungsi keamanan, prosedur integritas data, dan administrasi data secara
Saat ini pembelajaran online atau atau online learning atau e-learning sudah mulai banyak berkembang. Banyak pihak memanfaatkan internet sebagai media dalam melakuan pembelajaran karena berbagai kemudahan, keuntungan maupun ke-efektif-an yang mampu didapat dari penggunaan e-learning ini. Meskipun perkembangan dan penerapan e-learning di Indonesia saat ini belum maksimal bahkan cenderung masih menjadi minoritas, namun e-learning patut dipertimbangkan agar banyak diterapkan di Indonesia. Proses pembelajaran hanya dapat dilaksanakan jika terdapat komponen-komponen pembelajaran yang saling berhubungan, tak terkecuali juga pada pembelajaran online atau e-learning. Pada e-learning ada beberapa komponen pembelajaran yang terlibat dan saling berhubungan. Komponen-komponen tersebut membangun e-learning secara aktif dan terus menerus selama website e-learning tersebut masih terus aktif digunakan oleh pengguna. Menurut Dabbagh & Bannan-Ritland dalam Sutopo 2012 150 setidaknya terdapat tiga komponen pembelajaran yang terlibat dan berinteraksi dalam pembelajaran online atau e-learning. Tiga Komponen Pembelajaran yang Terlibat dalam Online Learning E-Learning antara lain Strategi Pembelajaran, seperti kolaborasi, refleksi, permainan, peran, eksplorasi, dan lain-lain. Model Pendidikan, seperti pendidikan terbuka, fleksibel, terdistribusi, dan lain-lain. Teknologi pembelajaran, seperti perangkat komunikasi, perangkat multimedia, course management system, asynchronous dan synchronous, dan lain-lain. Ketiga komponen pembelajaran tersebut saling berhubungan dalam e-learning. Model pendidikan berbasis pembelajaran dan proses sosial memberikan informasi kepada lingkungan desain pembelajaran online yang mengarahkan strategi pembelajaran agar dapat dilaksanakan menggunakan teknologi online learning. Pengembang pembelajaran online harus sangat memperhatikan hubungan antara komponen pembelajaran satu dengan yang lainnya. Hal ini sangat berpengaruh dan bermanfaat untuk menjaga proses pembelajaran agar tetap berjalan dengan baik dan dapat dimonitor atau diawasi dengan baik. Tak hanya pengembang, pelaku online learning lainnya seperti siswa atau peserta didik dan guru atau pengajar atau mentor perlu juga memperhatikan kesinambungan hubungan komponen-komponen belajar ini. Bahkan konten atau materi yang dituangkan dalam pembelajaran online juga harus sangat diperhatikan dan disesuaikan dengan komponen-komponen pembelajaran yang terlibat dalam e-learning. Referensi Sutopo, Ariesto Hadi. 2012. Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan. Yogyakarta Graha Ilmu The following two tabs change content Posts Multiple Personality. p Penulis Author di
3 Teknologi Pendukung E-Learning. Dalam prakteknya E-Learning memerlukan bantuan teknologi. Dalam perkembangannya, komputer yang paling populer dipakai sebagai alat bantu pembelajaran secara electronic, karena itu dikenal dengan istilah : • computer assisted learning (CAL) yaitu pembelajaran yang menggunakan alat bantu utama komputer.
Komponen e-Learning Komponen yang membentuk e-Learning adalah 1. Infrastruktur e-Learning Infrastruktur e-Learning terdiri daripada personal computer PC, jaringan komputer, internet dan perlengkapan multimedia. Termasuk di dalamnya peralatan teleconference apabila kita memberikan layanan synchronous learning melalui teleconference. 2. Sistem dan Aplikasi e-Learning Sistem perangkat lunak yang mem-virtualisasi proses belajar mengajar konvensional. Bagaimana manajemen kelas, pembuatan materi atau konten, forum diskusi, sistem penilaian rapor, sistem ujian online dan segala fitur yang berhubungan dengan manajemen proses belajar mengajar. Sistem perangkat lunak tersebut sering disebut dengan Learning Management System LMS. 3. Isikandungan/Konten e-Learning Konten dan bahan ajar yang ada pada e-Learning system Learning Management System. Konten dan bahan ajar ini bisa dalam bentuk Multimedia-based Contentkonten berbentuk multimedia interaktif atau Text-based Content konten berbentuk teks seperti pada buku pelajaran biasa. Biasa disimpan dalam Learning Management System LMS sehingga dapat dijalankan oleh siswa kapanpun dan dimanapun. Sedangkan Watak/ Actor yang ada dalam pelaksanakan e-Learning boleh dikatakan sama dengan proses pengajaran dan pembelajaran konvensional, iaitu perlu adanya guru instruktur yang membimbing, siswa/pelajar yang menerima bahan ajar dan pentadbir/administrator yang mengelola administrasi dan proses pengajaran dan pembelajaran. Kaedah/Metode Penyampaian e-Learning Kaedah/ metode penyampaian bahan ajar di e-Learning ada dua 1. Synchrounous e-Learning Guru dan siswa/pelajar dalam kelas dan waktu yang sama meskipun berada di tempat yang tak sama. Peranan teleconference ada di sini. Misalnya saya mahasiswa di Universiti Kebangsaan Malaysia UKM mengikuti kuliah teleconference dengan professor yang ada di Stanford University. Inilah yang disebut dengan Synchronous e-Learning. Yang pasti perlu bandwidth besar dan kos yang mahal. 2. Asynchronous e-Learning Guru dan siswa/pelajar dalam kelas yang sama kelas virtual, meskipun dalam waktu dan tempat yang berbeda. Maka disinilah diperlukan peranan sistem aplikasi e-Learning berupa Learning Management System dan content baik berbasis text atau multimedia. Sistem dan content tersedia dan online dalam 24 jam tanpa henti/nonstop di Internet. Guru dan siswa/pelajar boleh melakukan proses pengajaran dan pembelajaran pada bila-bila masa dan dimanapun implementasi e-Learning yang umum, Asynchronous e-Learning diaktifkan terlebih dahulu dan kemudian dikembangkan ke Synchronous e-Learning ketika ia diperlukan. Secara ringkasnya bahawa , komponen yang membentuk e-Learning adalah Infrastruktur e-Learning Infrastruktur e-Learning terdiri daripada personal computer PC, jaringan komputer, internet dan perlengkapan multimedia. Termasuk didalamnya peralatan teleconference apabila kita memberikan layanan synchronous learning melalui teleconference. Sistem dan Aplikasi e-Learning Sistem perangkat lunak yang mem-virtualisasi proses belajar mengajar konvensional. Bagaimana manajemen kelas, pembuatan materi atau konten, forum diskusi, sistem penilaian rapor, sistem ujian online dan segala fitur yang berhubungan dengan manajemen proses pengajaran dan pembelajaran. Sistem perangkat lunak tersebut sering disebut dengan Learning Management System LMS. Isikandungan/Konten e-Learning Konten dan bahan ajar yang ada pada e-Learning system Learning Management System. Konten dan bahan ajar ini dalam bentuk Multimedia-based Contentkonten berbentuk multimedia interaktif atau Text-based Content konten berbentuk teks seperti pada buku pelajaran biasa. Biasa disimpan dalam Learning Management System LMS sehingga dapat dijalankan oleh siswa/pelajar pada bila-bila masa. Sedangkan Actor yang ada dalam pelaksanakan e-Learning boleh dikatakan sama dengan proses pengajaran ndan pembelajaran konvensional, iaitu perlu adanya guru instruktur yang membimbing, siswa/pelajar yang menerima bahan ajar dan pentadbir/administrator yang mengelola administrasi dan proses pengajaran dan pembelajaran. Kelebihan dan Kekurangan e-Pembelajaran. Mengetahui kelebihan dan kekurangan e-Learning dapat menentukan keputusan seorang pengajar untuk mengimplementasikan sistem eLearning dalam kegiatan pembelajarannya. Berikut ini dihuraikan kelebihan dan kekurangan sistem e-Learning dalam implementasinya. Kelebihan e-Learning Kelebihan menggunakan e-learning diantaranya sebagai berikut 1. Kebolehan untuk dipautkan ke sumber ilmu yang terdiri dari pelbagai format. 2. Boleh dijadikan teknik yang efisyen dalam memberi/menyampaikan bahan pengajaran. 3. Sumber ilmu boleh disediakan atau dicapai pada bila-bila masa atau tempat. 4. Berpotensi untuk meluaskan pencapaian -contoh untuk pelajar separuh masa, pelajar pendidikan jarak jauh PJJ, pelajar yang bekerja. 5. Boleh menggalakkan pembelajaran yang kendiri dan aktif. 6. Boleh menyediakan sumber yang berguna seperti bahan tambahan untuk program konvensional. Kekurangan e-Learning Kekurangan menggunakan e-learning diantaranya sebagai berikut 1. Pelajar berkemungkinan menghadapi masalah dalam mengendalikan peralatan komputer. 2. Pelajar akan menjadi bosan sekiranya mereka tidak dapat mencapai grafik, imej dan klip video disebabkan peralatan yang tidak berfungsi. 3. Infrastruktur yang mencukupi perlu disediakan. Sejauh manakah ini dapat dilaksanakan. 4. Disebabkan ketepatan dan kualiti maklumat yang berbeza, panduan dan latihan perlu diberikan dalam mendapatkan maklumat. 5. Pelajar yang kurang berkemahiran menggunakan komputer berkemungkinan terasa bosan. Kesimpulan Pembelajaran E/Pembelajaran berasaskan web menyediakan peluang yang banyak untuk proses pembelajaran serta pencapaian maklumat dan pengetahuan. Peranan guru adalah untuk memastikan persekitaran pembelajaran yang disediakan dengan efektif serta mengambilkira keperluan pelajar. Pembelajaran E tidak sepatutnya dijadikan satu pilihan kerana kekangan seperti peralatan yang tidak mencukupi boleh menggangu pembelajaran. Oleh itu, teknologi mestilah di applikasikan dengan kaedah yang sesuai dan bukannya digunakan kerana Ianya baru atau teknologi tersebut telah sedia ada. Untuk menjelaskan dengan lebih mendalam anda boleh lihat gabungan ketiga-tiga komponen di atas dijelaskan melalui tayangan video di bawah
Untukmemanfaatkan model pembelajaran e-learning tentu saja membutuhkan beragam komponen yang bisa mendukung kelancaran pembelajaran tersebut yaitu : Hardware atau perangkat keras terdiri dari komputer, laptop, netbook, maupun tablet. Software atau perangkat lunak yaitu berupa aplikasi yang terdiri dari Learning Management System (LMS
Back160Size KiBEkstensi File jpgPanjang 326 pxTinggi 372 pxDetail Gambarkan Ilustrasi Komponen Pendukung E Learning Koleksi No. 35. Silahkan zoom untuk melihat ukuran gambar yang lebih besar dengan mengeklik ke arah gambar. File gambar ini memiliki lisensi tergantung dari penguploadnya berikanlah atribut kepada si pengupload gambar atau ke website ini untuk Gambarkan Ilustrasi Komponen Pendukung E Learning Koleksi No. 35 Download Gambar
. 144 229 116 204 234 406 447 304
gambarkan ilustrasi komponen pendukung e learning